Tombo ati....

Peribadi berzikir, zikir menjadi keperibadiannya,
Allah tujuannya, Rasulullah SAW teladan dalam hidupnya,

Dunia ini pun menjadi syurga sebelum syurga sebenarnya,
Bumi menjadi masjid baginya,
Rumah, kantor, bahkan hotel sekali pun menjadi musalla baginya,
Tempat dia berpijak, meja kerja, kamar tidur hamparan sejadah baginya,

Kalau dia bicara, bicara dia dakwah,
Kalau dia berdiam, dia berzikir,
Nafasnya tasbih,
matanya penuh rahmat Allah, penuh kasih sayang,
Keringatnya terjaga, pikirannya baik sangka,
tidak sinis, tidak pesimis, dan tidak suka memvonis,

Hatinya Subhanallah, diam-diam berdoa, doanya diam-diam...
Tangannya bersedekah, kakinya berjihad, dia tidak mahu melangkah sia-sia,
Kekuatannya silaturrahim, kerinduannya tegaknya syariat Allah,
Kalau memang hak tujuannya, maka sabar dan kasih sayang strateginya,

Asma amaninah, cita-citanya tertinggi teragung, syahid di jalan Allah,
Dan sungguh menarik...
Kesibukannya dia hanya asyik memperbaiki dirinya,
Tidak tertarik mencari kekurangan apa lagi mencari pahit orang lain,

Hadirilah majlis-majlis zikir,
Raihlah keperibadian berzikir dengan selalu
Hadir menikmati hidangan Allah,
Zikrullah.

Tombo ati iku ono limang perkoro

Kaping pisan, moco Qur'an sa'maknane
Kaping pindo, sholat wengi lakonono
Kaping telu, wong kang sholeh kumpulono
Kaping papat, wetengiro ingkang luwe
Kaping limo, dzikir wengi ingkang suwe

Salah akwijine sopo biso ngelakoni
Insya Allah Gusti Pangeran ngijabahi

Obat hati ada lima perkara,
Yang pertama baca Quran dan maknanya,
Yang kedua solat malam dirikanlah,
Yang ketiga berkumpulan dengan orang soleh,
Yang keempat perbanyaklah berpuasa,
Yang kelima zikir malam berpanjangan,

Salah satunya siapa bisa menjalani,
Moga-moga Allah mencukupi

-Tombo ati: Ustaz M. Arifin Ilham dan Opick-